Manajemen Operasional dan aplikasi

No	Aspek	Definisi	Aplikasi Dalam Usaha
1	Inventory (persediaan)	Merupakan fungsi dari manajer operasional, dan harus membentuk suatu sistem yang permanen melalui pengujian-pengujian, antara lain bagaimana persediaan di klasifikasi dan bagaimana mencatat persediaan dan dipelihara secara akurat.	Dalam penyediaan persediaan bahan baku, saya tlah memiliki toko langganan tersendiri yang merupakan tetangga dekat Rumah. Pembelian persediaan dilakukan secara berskala dan membeli Bahan yang dibutuhkan saja tuk membuat suatu kue tertentu.
	a.       FIFO (First In First Out)	Merupakan laporan pencatatan persediaan barang yang pertama datang (Masuk) dan akan di keluarkan pertama kali juga (di jual atau di gunakan).	Persediaan bahan yang saya pakai adalah bahan-bahan yang saya beli kemarin atau 2 hari sebelum pembuatan produk. Dan bahan yang telah saya pkai sebelunnya.
	b.      LIFO (Last In First Out)	Merupakan laporan pencatatan persediaan barang yang Datang (Masuk) dan akan di keluarkan di akhir (di jual atau di gunakan).
2	SCM (Supply Chain Management)	Merupakan salah satu factor dari input proses konversi, baik untuk usaha manufaktur, atau jasa pelayanan, akan menjadi penentu dalam pemenuhan permintaan pasar.	Penyediaan bahan baku saya dapatkan dari pemasok tertentu, dalam pemesana bahan dapat dilakukan sendiri dengan datang ke supplier tersebut, karena jarak yang dekat dari Rumah.
3	TQM (Total Quality Management)	Merupakan komitmen perusahaan untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan-pelanggannya.	Produk yang saya tawarka adalah kualitasnya, kebersihan dari pembuatan produk dan dapat dikomsumsi dalam jumlah banyak (tidak berahaya). Maka dari itu pemakaian bahan baku dan proses pembuatan sangat dijaga kebersihan dan kualitas produk yang dipakai.
4	Forecasting	Forecasting atau peramalan merupakan penggunaan data untuk menguraikan kejadian yang akan datang di dalam menentukan sasaran yang dikehendaki.	Dalam pembuatan produk, saya lebih menerima pesanan terlebih dahulu - baru saya akan membuat pesanan tersebut. Sama halnya dengan Tester yang saya bagikan. Saya melakukan hal ini Untuk mempertahankan Daya tahan produk serta Kualitas Rasa pada Kue-kue Usaha saya (Anggun Cookies).
5	Layout	Tata letak (Layout) atau sususnan letak fasilitas operasional perusahaan, baik yang ada didalam bangunan maupun diluar. Layout yang tepat menunjukan ciri-ciri adanya penyesuaian tata letak fasilitas operasional terhadap jenis produk dan proses konversi. Pengaruh layout yang tepat bagi perusahaan adalah peningkatan produktivitas perusahaan.	Blum memiliki Toko sendiri, masih usaha Rumahan.
6	MRP	Merupakan system operasional dalam perencanaan persediaan bahan dan komponen yang dibutuhkan dalam proses konversi secara otomatis menjadi fungsi pengawasan persediaan.	Pembelian persediaan secara pesanan konsumen dan memiliki Tempat sendiri dalam penyimpanan bahan tersebut.
7	Kapasitas	Tingkat output yang berkaitan dengan total biaya rata-rata jangka pendek yang minimum.	Pembelian bahan baku saat ini masih terbatas. Dengan pendapatan Rata-rata yang baik.
8	Produktivitas	Merupakan ratio dari masukan output kepada keluaran input. Rumus produktivitas:	Produktivitas berdasarkan Pesanan Konsumen.
9	Pengembangan Produk	System pengembangan produk dapat dilihat dari strategi produk yang paling efektif yang berkaitan dengan keputusan produk yang menyangkut arus kas, dinamika pasar, siklus kehidupan produk, serta kapasitas organisasi. Pengembangan produk dapat dilakukan apabila peusahaan dapat menciptakan segmen pasar yang baru serta kebutuhan yang berkaitan dengan Sumber daya yang tersedia.	Usaha yang sedang dijalankan saat in sedang dalam perkenalan Produk.

 Sumber : Arfanianggun21.wordpress.com